Diskusi Tentang Kompensasi Buka Jalan Terbaik

Perusahaan untuk menyelsaikan masalah terkait payroll bisa melakukan diskusi tentang kompensasi. Akan lebih baik jika melakukannya dalam sesi rapat ataupun secara private. Sebagai perusahaan yang beroperasi di negara kesatuan republik Indonesia. Dimana paham demokrasi sangat kuat.

Setiap suara atau aspirasi yang dimiliki oleh karyawan harus didengar oleh pihak manajemen perusahaan. Mendengarkan aspirasi ini juga demi kebaikan perusahaan kedepannya. Terkadang hanya pegawai lapangan saja yang mengerti situasi sebenarnya dari perusahaan. Manajemen office hanya mengetahui secara data dan tidak dengan faktanya.

Untuk itulah berbagai masalah terkait perusahaan harus bisa keluar saat diskusi tentang kompensasi. Perusahaan dengan track record baik biasanya sangat jarang menerima diskusi semacam ini. Karena tidak akan ada permasalahan tentang kompensasi yang dibayarkannya terhadap perusahaan.

diskusi tentang kompensasiLebih Dalam Tentang Kompensasi

Untuk bisa mengajukan diskusi tentang kompensasi pihak terkait harus mengetahui makna darinya terlebih dahulu. Pengertian dari kompensasi adalah bayaran yang diberikan oleh perusahaan untuk pegawai. Berupa material uang ataupun benda, tujuannya sebagai penghargaan atas kinerjanya.

Banyak sekali istilah didalam kompensasi yang harus dipaham oleh pegawai. Agar tidak salah kaprah nantinya ketika menjalankan diskusi tentang kompensasi. Berikut adala beberapa istilah yang menyangkut kompensasi dan bisa dijadikan bahan acuan diskusi.

Tambahan Kompensasi Berupa Insentif

Pertama adalah insentif yang merupakan tambahan gaji. Insentif ini bisa sangat beragam bentuk yang didapatkan oleh pegawai. Tapi kebanyakan yang akan diterima oleh karyawan berupa uang. Insentif biasanya diberikan ketika penjualan tercapai ataupun adanya lembur kerja.

Insentif kerja sering sekali dibahas dalam diskusi tentang kompensasi. Karena setiap karyawan pasti akan menerima insentif kerja yang berbeda. Tergantung dari jabatan serta jam kerja yang didapatkannya maka penerimaan insentif ini akan berbeda.

Permasalahan utama dari perbedaan insentif ini adalah jam kerja. Ketika karyawan mengetahui adanya perbedaan dari insentif yang diterimanya biasanya dia akan mengajukan diskusi terkait ini. Sudah seharusnya pihak manajemen dan HR bisa memberikan penjelasan secara terperinci terkait masalah ini.

Perbedaan insentif memang tidak terlalu menimbulkan perselisihan yang begitu besar bagi perusahaan. Insentif juga diberikan melihat dari kinerja yang dilakukan oleh karyawan tersebut. Jika kinerjanya selalu baik dan dipertahankan seperti itu maka insentif yang akan diterimanya juga besar.

Gaji Sebagai Kompensasi Utama Karyawan

Gaji seringkali menjadi alasan utama diskusi tentang kompensasi. Sebagai kompensasi utama pembayaran gaji tidak boleh kurang maupun telat. Banyak pegawai menjadikan gaji alasannya untuk berkerja. Jika ternyata pembayaran gajinya tidak sesuai harapan maka kemungkinan besar semangatnya untuk berkerja akan hancur.

Masih mending jika karyawan tersebut mau mengajukan diskusi tentang kompensasi. Tentu saja masih bisa ditemukan solusinya dan perusahaan bisa memperbaiki payrollnya. Tapi jika sudah memutuskan untuk resign maka perusahaan akan kerepotan sendiri.

Karena harus mencari pengganti yang baru untuk posisi karyawan tersebut. Belum lagi perusahaan juga harus melatih karyawan baru tersebut. Kinerja yang diberikan juga tidak akan sama dengan karyawan yang telah berpengalaman tersebut.

Maka sangat diharapkan untuk pihak yang bertanggungjawab dalam payroll pembayaran gaji ini harus  kompeten. Segala hal yang berhubungan dengan gaji didalam suatu perusahaan sangat rentan merubah sikap karyawan. Untuk itu memberikan payroll yang sesuai perjanjian didalam perusahaan harus dilakukan.

Beragam Fasilitas Sebagai Bagian Kompensasi

Pernah mendengar bahwa petinggi perusahaan sering diberikan mobil ataupun motor dinas. Ini disebut dengan fasilitas. Fasilitas juga tidak luput dari diskusi tentang kompensasi. Karena fasilitas adalah termasuk kedalam bagian dari kompensasi.

Tapi tidak semua karyawan bisa menikmati fasilitas tertentu. Memang ada saja fasilitas yang disediakan khusus untuk semua pegawai. Seperti perusahaan yang menyediakan makan ataupun suplemen sebelum dimulainya pekerjaan.

Ataupun adanya perusahaan yang memberikan fasiltias antar jemput melalui kendaraan kantor. Tapi fasilitas seperti mobil dinas maupun motor biasanya hanya dimiliki oleh petinggi. Untuk menunjang mobilitas mereka ketika melakukan urusan penting terkait perusahaan.

Didalam diskusi tentang kompensasi fasiltias yang dibahas biasanya tekait benefit. Benefit apa saja yang kurang diterima oleh setiap karyawan. Ini juga melihat dari segi pendapatan perusahaan. Seharusnya semakin besar perusahaan maka fasilitas yang diberikan kepada pegawainya juga tidak kalah banyak.

diskusi tentang kompensasiTujuan Utama Dilakukannya Diskusi Tentang Kompensasi

Tentu saja tujuan utama dari tindakan ini untuk mendapatkan keadilan bagi pegawai yang merasa dirugikan. Maka jalan terbaiknya adalah dengan melakukan diskusi. Dalam diskusi ini pihak pegawai biasanya menyertakan bukti-bukti kongkrit terkait permasalahannya.

Kebanyak fokus diskusi terkait upah maupun insentif yang dirasa kurang ataupun terlambat. Semakin sering dilakukannya diskusi semacam ini berarti perusahaan memang kompeten. Sebaliknya jika tingkatnya sangat intensif dilakukan berati sistem pembayaran payroll didalam perusahaan tersebut masih buruk.

Karena tidak mungkin mengajukan diskusi tentang kompensasi apabila tidak terdapat sebuah masalah terkait upah atau insentif. Kecuali memang sedang dibutuhkan berbagai keputusan terbaru terkait kompensasi yang akan didapatkan oleh setiap karyawan.

Dalam diskusi ini harus melahirkan keputusan yang berimbas positif kepada kompensasi karyawan. Jangan hanya menjadi debat kusir yang tidak menghasilkan apa-apa melainkan kebencian. Maka perlu dihadirkannya bukti yang bisa menguatkan setiap keluhan.

Maupun bukti kongkrit untuk menjamin perubahan yang akan terjadi kedepannya setelah diskusi tentang kompensasi ini diadakan. Jika perlu ditanda tangai perjanjian maka tidak masalah. Karena ini merupakan kepentingan untuk perusahaan juga.

Semakin cepat permasalahan mengenai kompensasi selesai. Maka lingkungan kerja didalam perusahaan tersebut juga akan semakin cepat membaik. Karena sudah dapat dipastikan bahwa jika terjadi permasalahan terkait kompensasi.

Maka lingkungan kerja didalamnya akan mulai memburuk. Jika terus berlanjut hal ini bisa menjadi budaya kerja. Tentu saja budaya kerja yang buruk akan cepat membuat perusahaan tenggelam dalam kebangkrutan. Agar diskusi tentang kompensasi tidak selalu terjadi perusahaan bisa melakukan pencegahan.

Jojo Payroll agar manfaat tunjangan harian cepat dibayarkanYaitu dengan menggunakan perangkat lunak. Software cerdas seperti JojoPayroll bisa menjadi pilihan. Dengan perhitungan yang dilakukan oleh perangkat lunak ini. Kompensasi yang akan dibayarkan akan cepat selesai. Dimana seharusnya perhitungan akan memakan waktu sampai berhari-hari.

Semua data yang tersimpan  didalam JojoPayroll bisa diakses kapanpun serta dimanapun. Sesuai dengan kebutuhan anda. Karena dengan penyimpanan cloud yang unggul juga membantu terjadi fleksibilitas ini.

Tentu saja jika anda masih menggunakan perhitungan secara manual maka diskusi tentang kompensasi cenderung akan lebih banyak terjadi. Transfer upah langsung melalui software ini lebih mudah. Karena perangkat lunak ini mampu mengirim gaji karyawan langsung ke akun banknya.

Meragukan kekuatan dari perangkat lunak JojoPayroll?. Maka anda harus mencoba versi demo dari software ini sekarang juga. Maka setelah itu anda pasti akan mempercayainya. Versi demo bisa didapatkan dengan melakukan download di Jojonomic. Tentu saja demo dari JojoPayroll adalah gratis.