Efektivitas Onboarding Karyawan Baru di Perusahaan

Tahukah kamu, bahwa perusahaan selalu merekrut karyawan baru seringkali dalam waktu antara 1 hingga 2-3 tahun disesuaikan dengan kebutuhan tuntutan pekerjaan yang semakin bertambah seiring perkembangan dunia bisnis. Namun kadangkala, beberapa dari karyawan yang direkrut tidak mampu menjalankan peran di awal dengan baik. Bahkan beberapa di antaranya tidak dapat bertahan dalam waktu 18 bulan pertama pada saat mereka bekerja. Oleh karena itu, menjadi suatu persoalan yang menjadi concern bagi perusahaan di tengah tuntutan kebutuhan SDM yang sangat banyak. Hal ini makin dipersulit  karena, merekrut karyawan baru tidak semudah yang banyak orang fikirkan. Itulah sebabnya dibutuhkan proses adaptasi untuk memaksimalkan produktivitas kerja Karyawan. Lalu proses apa saja yang dibutuhkan agar proses adaptasi dapat berjalan dengan lancar?

Perusahaan

Banyak cara yang dapat dilakukan perusahaan untuk membuat adaptasi yang baik antara perusahaan dan karyawan baru, salah satu yang dapat dilakukan adalah proses onboarding. Onboarding juga dapat dikenal sebagai sosialisasi perusahaan, yang di mana karyawan mempelajari budaya yang ada. Budaya yang dimaksud adalah sikap, pengetahuan, keterampilan, dan hal-hal apa saja yang berperan secara efktif untuk perusahaan.

Setiap perusahaan pasti memiliki proses onboarding yang berbeda-beda. Beberapa diantaranya memiliki proses pendekatan yang lebih tertata dan sistematis, lalu lainnya membiarkan karyawan untuk mencari tahu mengenai budaya serta pencapaian yang ingin dicapai perusahaan. Pada intinya, semakin baik proses onboarding yang dijalankan maka semakin baik juga hasil yang dihasilkan.

Proses Onboarding yang Baik & Efektif

Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang mengintegrasikan seluruh karyawan ke dalam perusahaan. Hal itu dapat tercapai dengan diadakannya proses onboarding yang baik. Berikut merupakan langkah-langkah onboarding karyawan yang efektif :

  • Mempersiapkan tugas yang akan dilakukan oleh karyawan baru, selama masa percobaan (probation).
  • Mengantarkan karyawan baru ke meja kerjanya
  • Memperkenalkan karyawan baru kepada karyawan lain dalam satu divisi yang ada, khususnya yang terkait.
  • Memberikan penjelasan mengenai peraturan, fasilitas, informasi, dan penjelasan kerja yang berlaku.

5 Manfaat Onboarding Karyawan

Dengan adanya Onboarding terdapat banyak manfaat yang didapatkan, salah satunya karyawan dapat merasa disambut oleh perusahaan tempat dia bekerja. Efek yang dihasilkan, membuat karyawan semangat bekerja dan dapat meningkat produktivitasnya. Berikut merupakan manfaat lainnya dari onboarding :

1. Membantu Karyawan Baru Beradaptasi

Onboarding memiliki manfaat yang baik dalam kinerja karyawan baru. Dengan melakukan pendekatan ini, akan menolong kepercayaan diri karyawan. Beberapa yang dapat dilakukannya dengan tour keliling perusahaan dan memperkenalkan ke berbagai divisi yang ada. Metode onboarding sangat efektif, dikarenakan membuat karyawan baru jadi lebih interaktif serta aktif dalam berkomunikasi. Sehingga karyawan akan mudah beradaptasi dengan budaya organisasi perusahaan.

2. Membantu Visi Misi Perusahaan Tercapai

Salah satu kegiatan onboarding yang dilakukan adalah memperkenalkan serta menjelaskan visi dan misi yang dimiliki perusahaan. Dengan memahami visi misi yang dimiliki, karyawan baru dapat ikut berpartisipasi dengan cepat dalam memenuhi tujuan perusahaan. Memperkenalkan karyawan kepada senior di perusahaan, akan mendapat penjelasan mengenai apa yang sedang dikerjakan dan bagaimana cara memenuhi target sesuai dengan visi dan misi yang berlaku.

3. Sebagai Ice Breaking

Metode onboarding yang tepat akan membantu karyawan untuk mencairkan suasana yang canggung sebelum berkenalan dengan karyawan lain. Dengan memperkenalkan satu dengan yang lain akan membuat akrab dan menggantikan rasa canggung menjadi nyaman.

4. Memperkenalkan Peran dan Fungsi Masing-Masing Divisi

Pengenalan divisi beserta dengan fungsi dan kewajibannya sangat bermanfaat bagi karyawan baru dalam mengenal job description. Pengenalan ini akan membuat karyawan baru lebih mengenai lagi bagian dalam perusahaan yang nantinya akan bermanfaat, ketika bergabung dalam satu project dimana akan ada interaksi antara keduanya. Selain itu pengenalan akan divisi yang dinaungi juga akan membuat gambaran akan fungsi kerjanya selama di perusahaan menjadi jelas.

5. Meningkatkan Prodktivitas dan Reputasi Perusahaan

Runutan kegiatan onboarding yang dilakukan akan membuat karyawan merasa dihargai akan kehadirannya oleh perusahaan. Sehingga akan adanya peningkatan produktivitas serta semangat kerja. Jika produktivitas perusahaan menjadi meningkat, kesejahteraan serta kenyamanan akan terjamin dan reputasi pun akan menjadi baik.

Elemen Kunci dari Orientasi Karyawan

pekerja kerah putih

Meskipun tidak mengherankan bahwa proses orientasi yang efektif harus mencakup item taktis seperti penyelesaian dokumen baru dan penyediaan alat karyawan, itu harus membahas kegiatan budaya yang membantu karyawan baru merasa diterima juga. Berikut merupakan elemen kunci pada kegiatan onboarding karyawan :

Memungkinkan

Memungkinkan karyawan Anda menjadi produktif sesegera mungkin dengan mempersiapkan mereka untuk pekerjaan. Dengan mengumpulkan dokumen administrasi yang diperlukan dengan mudah dan memberi mereka peralatan, alat, dan sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan tanggung jawab peran mereka dengan cara yang seefisien mungkin.

Memberi Pencerahan

Cerahkan karyawan baru tentang peluang yang ada dengan organisasi Anda dengan memperkuat alasan mereka memilih prusahaan Kamu, dan mendidik mereka tentang pilihan karier potensial yang tersedia. Cara sederhana untuk memulai jalur ini termasuk waktu penjadwalan untuk karyawan baru dan  untuk menegaskan kembali tanggung jawab posisi tersebut, membahas harapan kinerja, jadwal waktu terperinci untuk mencapai penguasaan keterampilan dan mendiskusikan tujuan besar berikutnya untuk organisasi.

Pikirkan kegiatan ini sebagai latihan dalam mengurangi penyesalan pembeli. Sama seperti menerima panggilan telepon dari dealer setelah pembelian kendaraan baru membantu mengingatkan Anda tentang kursi panas yang sekarang Anda nikmati, percakapan antara karyawan baru dan manajemen membantu karyawan untuk merasa yakin bahwa ia dipekerjakan karena suatu alasan, dan pekerjaan itu memang memiliki peran yang sama yang semula dia cukup bersemangat untuk melamar.

Karyawan yang sadar akan kesempatan belajar jangka panjang, seperti pelatihan lanjutan dan bimbingan, lebih mungkin untuk tetap bersama organisasi Anda.

Memberi Semangat

Dapatkah Kamu melihat bagaimana karyawan yang bersemangat tentang perusahaan Kamu, sehingga mendorong hasil bisnis yang Kamu miliki. Gairah kerja akan tumbuh ketika karyawan ditantang dengan cara yang produktif, diakui atas upaya mereka dan diperjuangkan untuk hasil mereka.

Komunikasi merupakan hal mendasar dalam kegiatan-kegiatan tersebut di atas, dan dapat dipupuk secara efektif sejak dini melalui peluang yang sering dan disengaja bagi karyawan baru untuk terlibat dengan orang lain dalam perusahaan Kamu.

Semangat dalam bekerja, dapat ditimbulkan dengan kemudahan dalam mengurus administrasi pada perusahaan, khususnya absensi. Dengan menggunakan proses digital dalam mengurus administrasi akan mempermudah karyawan lama ataupun baru.

JojoTimes hadir untuk memenuhi kebutuhan karyawan dalam proses administrasi yang efektif. Solusi yang dihadirkan berupa kemudahan dalam absensi yang hanya menggunakan hand phone pribadi, pengajuan cuti, izin, atau lembur. Lebih dari 345+ perusahaan menggunakan Jojonomic untuk mengelola kegiatan bisnis sehari-hari dan meningkatkan kinerja karyawan.

Pantau kehadiran dan tingkatkan kinerja karyawanmu dimanapun dan kapanpun dengan sistem monitoring aktivitas real-time. JojoTimes solusi untuk semua kebutuhan Mobile HR