Serba Serbi Employee Referral, Kelebihan dan Kelemahannya

Employee referral tampaknya menjadi istilah asing bagi masyarakat awam. Program ini memang tergolong baru sehingga masih belum begitu dikenal. Program yang satu ini memang termasuk sebagai program baru dan hanya beberapa perusahaan saja yang mulai menggunakannya. Maka tak heran bila istilah ini masih tergolong asing di telinga kita. Bahkan tidak semua perusahaan mengenal program ini.

Program employee referral sendiri merupakan suatu program yang dapat digunakan oleh sebuah perusahaan dalam mencari karyawan terbaik. Dalam hal ini perusahaan akan mencari karyawan terbaik dengan cara menerima rekomendasi dari karyawan internal mereka melalui jaringan yang dimiliki. Dalam program ini karyawan akan merekomendasikan karyawan ke perusahaan lain. Bahkan karyawan bisa saja merekomendasikan seorang pegawai ke perusahaan pesaing. Tentu saja hal ini sangatlah unik dan menarik. Program rekrutmen pegawai dengan menggunakan metode employee referral ini memang masih sedikit dilakukan oleh perusahaan. Namun tak sedikit pula perusahaan yang mulai menggunakan metode ini terutama dalam merekrut karyawan baru. Program ini dapat membantu perusahaan untuk mendapatkan karyawan yang terbaik.

Kelebihan Sistem Referral

Setiap metode atau program tentunya memiliki suatu nilai plus sehingga dijadikan sebagai sebuah solusi. Demikian pula dengan sistem yang dinilai memiliki nilai lebih terutama bagi perusahaan yang menggunakan program ini untuk mendapatkan karyawan terbaik. Memang di zaman modern seperti sekarang ini tampaknya program semacam ini bisa diterapkan membawa kelebihan seperti berikut ini:

  • Sistem yang menarik dan menguntungkan bagi perusahaan dalam merekrut pegawai atau karyawan. Proses rekrutmen dapat dilakukan dalam waktu yang sangat singkat sehingga tidak membutuhkan banyak waktu.
  • Dengan melakukan proses rekrutmen menggunakan metode ini maka proses rekrutmen bisa berjalan secara efektif. Efisiensi waktu dalam proses rekrutmen lebih terjamin. Employee referral tentunya juga lebih menguntungkan bagi pelamar pekerjaan yang telah direkomendasikan.
  • Di samping menghemat waktu rupanya employee referral juga cenderung dapat membantu perusahaan untuk menghemat biaya atau pengeluaran perusahaan. Bila sebelumnya mencari karyawan baru bisa dilakukan dengan cara membuka iklan lowongan kerja di situs karir atau media lainnya maka dengan adanya metode employee referral ini perusahaan tidak perlu membuang biaya untuk membuka iklan lowongan kerja.Ada kelebihan ada juga kelemahan bagi proses atau metode employee referral. Seperti misalnya berikut ini.
  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Employee Referral

Kelemahan Sistem Referral

Pada prakteknya ternyata employee referral bisa meningkatkan terjadinya kecemburuan sosial. Seorang karyawan mungkin saja merasa bahwa karyawan lain yang merekomendasikan orang lain untuk bekerja di perusahaan memiliki nilai unggul dibanding dengan dirinya. Saat seorang pimpinan perusahaan bersedia untuk menerima orang baru yang direkomendasikan maka karyawan yang merekomendasikan pegawai baru bisa dianggap memiliki hubungan dekat dengan pimpinan.

  • Employee referral bisa saja mematikan ide kreatif dan inovasi untuk perkembangan perusahaan. Hal ini disebabkan karena karyawan baru yang telah direkrut dari hasil rekomendasi bisa saja tunduk pada orang yang telah merekomendasikannya. Akibatnya ide baru dan inovasi tidak akan muncul dari dirinya. Jika hal ini terus dibiarkan maka perusahaan akan semakin tertinggal hingga akhirnya tidak dapat berkembang. Perusahaan yang tidak mengalami perkembangan secara terus-menerus maka lama-kelamaan akan mengalami penurunan. Tentu saja kondisi perusahaan yang seperti ini tidaklah bersifat positif baik bagi perusahaan itu sendiri maupun bagi para karyawan yang bekerja di dalam perusahaan tersebut.
  • Metode employee referral juga bisa saja membuat pimpinan perusahaan menjadi tertipu dengan karyawannya. Seorang karyawan yang merekomendasikan orang lain tentunya akan memaparkan kualitas dari orang yang direkomendasikannya. Tentu saja hal ini bisa membuat pimpinan dan HR serta karyawan lainnya percaya sehingga orang baru yang akan bergabung ke dalam perusahaan tersebut dinilai sangat berkualitas. Namun ternyata kualitas orang baru bisa saja di luar ekspetasi. Kualitas orang baru yang direkomendasikan tersebut belum tentu sebaik dan semenarik cerita karyawan yang merekomendasikannya. Lain halnya bila pengangkatan karyawan baru dilakukan melalui situs karir dan berjalan sesuai dengan prosedur penerimaan pegawai baru yang ada dan berlaku di suatu perusahaan. Kualitas pegawai baru bisa diketahui melalui berbagai macam tes yang memang disediakan secara khusus untuk mengangkat karyawan baru.

Tips Employee Referral Berlangsung Sukses

Employee referral bisa saja berjalan dengan lancar serta memberikan hasil terbaik bagi perusahaan. Bagi Anda yang selalu berharap pada hal tersebut sebenarnya tidaklah menjadi suatu kesalahan. Namun penerapannya sebaiknya dilakukan dengan persiapan yang matang agar dapat memberikan hasil seperti yang diharapkan. Untuk menerapkan sistem employee referral maka Anda bisa memulainya dengan tawaran berupa reward atau apresiasi untuk orang yang telah berhasil merekomendasikan nama seseorang. Setelah ada beberapa nama kandidat maka Anda bisa langsung melakukan penelusuran pada beberapa orang yang telah direkomendasikan dan menjadi kandidat.Demikian pula dengan penerapan proses ini pada suatu perusahaan. Lakukan seleksi dengan baik pada para kandidat yang telah dipertimbangkan untuk diangkat menjadi karyawan baru. Proses seleksi tentunya akan menolong Anda untuk bisa mendapatkan karyawan terbaik dengan kualitas SDM yang bagus walaupun melalui proses employee referral. Proses seleksi bisa dilakukan sama dengan proses penerimaan karyawan baru secara regular.

Penelusuran bisa dilakukan melalui apa saja. Salah satunya melalui media sosial yang sekarang ini seolah menjadi ikon bagi perkembangan teknologi di era ini. Menelusuri latar belakang kandidat bisa dilakukan dengan lebih teliti agar tidak sampai terjadi kesalahan dalam mengangkat karyawan baru di perusahaan. Latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja setidaknya menjadi point penting bagi para kandidat atau calon karyawan baru. Penerapan sistem employee referral sebaiknya tidak dilakukan dengan tergesa-gesa. Sebaiknya lakukan proses pencarian karyawan dengan lebih hati-hati agar tidak sampai terjadi kesalahan dalam mempekerjakan karyawan baru.

Dengan sistem yang telah dijelaskan di atas, tentu dalam perusahaan dibutuhkan cara yang lebih terpadu dan efisien dalam merekomendasikan calon pegawai. Hal ini tentu membutuhkan usaha yang besar dalam membangun data calon karyawan sepenuhnya. Oleh sebab itu dibutuhkan JojoTimes yang merupakan salah satu solusi efektif untuk hal tersebut. Berkat fitur-fitur yang tersemat, seperti di antaranya secure cloud-based storage, import and export employee data, hingga custom format report, maka mendata informasi tentang referral suatu calon karyawan bisa berlangsung dengan mudah.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HR Suites hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

 

Melalui langkah ini pula, maka perusahaan akan memperoleh beberapa manfaat yang berarti. Mulai dari penyimpanan data dan informasi karyawan yang cukup komprehensif, hingga impor dan ekspor data yang mudah sesuai kebutuhannya. Dengan demikian informasi-informasi yang ada pada calon karyawan akan lebih tersistem saat disimpan. Perusahaan jauh lebih mudah melihat mana calon karyawan yang berpotensi serta siapa saja daftar referral yang diberikan oleh karyawan. Jika sudah paham akan keuntungan yang satu ini, tunggu apa lagi? Segera lakukan coba gratis dan biarkan JojoTimes yang bekerja untuk Anda!