Inilah Pekerjaan yang Cocok untuk Kamu yang Menggunakan Otak Kiri

Sebelumnya kamu sudah tahu belum kamu berpikir menggunakan otak kiri atau kanan? Jika belum, mungkin artikel ini dapat membantu kamu dalam menentukan kamu menggunakan otak kiri atau kanan. Tetapi, dalam artikel ini kami akan lebih fokus memberikan informasi tentang otak kiri. Jadi sebenarnya cara berpikir seperti apa yang digunakan oleh otak kiri? Yuk kita bahas lebih lanjut di artikel ini!

Dalam proses membuat pekerjaan kantor atau tugas kantor, kita pasti menggunakan otak kita untuk berpikir. Karena dalam kehidupan, kita sebagai manusia bertindak mengikuti koordinasi dari otak kita, karena otak merupakan pusat koordinasi.

Otak besar ini merupakan bagian terbesar bagi otak manusia yang bertugas untuk memproses semua kegiatan intelektual, seperti berpikir, penalaran, mengingat, membayangkan, hingga merencanakan masa depan.

Di dalam otak besar terdapat dua bagian, yaitu otak kanan dan otak kiri. Nah dalam artikel ini kita akan lebih fokus untuk membahas otak kiri, tapi untuk kamu yang belum menentukan cara berpikir kamu, kami akan tetap menjelaskan beberapa hal dari otak kanan secara singkat.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Otak Kiri

Jadi otak kiri itu lebih unggul berpikir mengenai logika dan rasio manusia, kemampuan menulis dan membaca, serta merupakan pusat hitung-hitungan atau matematika. Beberapa pakar mengatakan, orang yang menggunakan otak ini dalam berpikirnya merupakan pusat dari Intelligence Quotient (IQ).

Pasti kalian sering dengerkan tentang intelligence quotient atau yang biasanya dibilang iq. Iq ini sering terdengar saat kalian ingin mendaftarkan diri kalian ke sebuah institusi dan institusi biasanya meminta iq kalian, dengan begitu kalian mengikuti serangkaian test iq ini.

Tapi, apa sih sebenarnya IQ atau intelligence quotient tersebut, jadi IQ adalah  istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan  sifat pikiran yang mencakup sejumlah kemampuan, seperti kemampuan menalar, merencanakan, memecahkan masalah, berpikir abstrak, memahami gagasan, menggunakan bahasa, daya tangkap, dan belajar. Kecerdasan erat kaitannya dengan kemampuan kognitif yang dimiliki oleh individu.

Dengan mengiuti test ini, hasilnya juga bisa dijadikan sebagai acuan apakah kamu menggunakan otak kiri atau kanan.

Nah, orang yang menggunakan otak kirinya secara dominan akan lebih pandai melakukan analisa dan proses logis, tetapi mereka akan kurang dalam hal sosial.

Mereka yang akan menggunakan otak kiri mengutamakan logika dalam mengambil keputusan dan memperhitungkan segala resikonya. Otak giri juga sebagai sumber pengingat kita terhadap fakta-fakta yang kita baca.

Lalu, bagaimana dengan otak kanan? Singkatnya otak kanan ini digunakan untuk kegiatan seperti sosialisasi, komunikasi, interaksi dengan manusia lain, serta pengendalian emosi.

Jadi kamu sudah tahu belum kamu tipe yang mana? Apakah otak kiri atau kanan? Jika kamu sudah tahu kamu tipe otak yang mana, kamu juga bisa menetukan ingin melanjutkan baca artikel ini atau tidak.

Jika kamu memakai otak kanan, sepertinya kamu cukup sampai disini saja, tetapi jika kamu yang memakai otak kiri bacalah sampai selesai artikel ini.

Pekerjaan Otak Kiri

Otak ini mempunyai fungsi yang baik dalam melakukan kegiatan menulis, membaca, menghitung. Selain itu, otak ini juga lebih banyak berpikir menggunakan logika, pandai menghitung atau matematika, dan juga mementingkan fakta.

Lalu dengan fungsi yang seperti di atas, pekerjaan apa yang cocok untuk kamu yang menggunakan fungsi dari otak ini. berikutlah daftar pekerjaan yang sudah kami rangkum dengan baik:

Pengajar

Mengapa pekerjaan sebagai pengajar cocok bagi orang yang menggunakan otak kiri? Seorang pengajar harus bisa menransfer ilmunya kepada murid-muridnya dengan baik. Pernyataan-pernytaan yang disampaikan juga harus masuk akal dan sesuai fakta yang ada. Karena jika tidak, sama saja pengajar itu menyesatkan murid-murdinya.

Pengajar juga harus bisa membaca, menulis, dan menghitung agar dapat memberikan ilmu pada muridnya. Maka dari itu jika kamu pengguna otak kiri, kamu bisa nih sebagai pengajar. Pengajar yang dimaksud disini adalah dosen atau guru dalam lingkup pendidikan.

Akuntan

Tugas dari seorang akuntan sudah pasti menghitung keuangan yang ada di sebuah perusahaan. Dia menghitung kerugian dan keuntungan yang didapatkan perusahaan, dia juga melaporkan keuangan yang diperoleh oleh perusahaan.

Maka dari itu seorang akuntan harus bisa menghitung, selain menghitung juga berpikir logis dan melihat fakta yang terjadi untuk memberikan sebuah review pada perusahaan mengenai keuangan.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Wartawan

Seorang wartawan bertugas untuk menemukan sebuah berita. Berita yang kredibel adalah berita yang mengungkapkan sebuah kebenaran tanpa ada satupun yang tidak diungkap. Hal ini cocok buat kamu yang memakai otak kiri untuk mengerjakan sesuatu. Karena seperti yang disinggung di atas otak kiri itu suka mengungkapkan sebuah fakta yang ada, selain itu juga seorang yang memakai otak kiri juga pandai dalam menulis. Dengan kamu memandai menulis, maka berita yang dibuat akan terlihat menarik.

Peneliti

Tugas dari peneliti adalah menemukan sesuatu yang baru atau memecahkan suatu masalah atau bisa juga untuk mencari kebenaran. Sebenarnya banyak tugas dari peneliti, tapi pada intinya bergantung pada tiga hal itu.

Lalu mengapa pengguna otak kiri cocok dengen pekerjaan peneliti? Dalam mengerjakan tugasnya, peneliti harus mempunyai fokus yang tingkat tinggi untuk menyelesaikan tugasnya.

Namun, selain fokus peneliti bisa menemukan sebuah fakta yang logis dari masalah tersebut. Peneliti juga harus bisa berpikir keras untuk mengerjakan tugas-tugasnya. Selain itu dalam penelitian, mereka harus mengerjakan secara terstruktur.

Dokter

Menjadi seorang dokter, dibutuhkan keseriusan tingkat tinggi dan berpikir secara kritis. Mengapa demikian? Tugas dari seorang dokter adalah menyembuhkan sebuah penyakit yang diderita oleh pasiennya.

Jika seorang dokter mengerjakan tugasnya dengan asal-asalan, maka bisa celakalah seorang pasien yang ditanganinya. Bahkan bisa menyebabkan kematian juga pada pasiennya.

Dokter juga harus bisa menjelaskan penyakit seorang pasien dengan sesuai fakta. Maka dari itu, kamu yang berpikir dengan otak kiri bisa menjadi seorang dokter.

Di Indonesia sendiri pekerjaan ini sangat banyak peminatnya lho. Walaupun selama proses pendidikannya yang sulit, tetapi pada akhirnya penghasilan yang didapatkan akan menjanjikan.

Pengacara

Pengacara mewakili orang lain di pengadilan, menyiapkan dokumen hukum, menafsirkan hukum dan peraturan, dan menganalisis kasus.

Pekerjaan ini membutuhkan orang yang jujur ​​dan etis, pemikir analitik yang memperhatikan detail, dapat bertahan dan mentolerir stres, memerlukan sedikit pengawasan dan memiliki kendali atas emosi mereka.

Pengacara sering menyelidiki fakta, menjadi pemimpin dan bekerja untuk memecahkan masalah. Selain semua kualitas otak kiri ini, pengacara juga akan mendapat manfaat dari kemampuan memanfaatkan otak kanan untuk mengekspresikan diri.

Teknik Sipil

Insinyur sipil mengawasi konstruksi di lokasi proyek, memberikan saran teknis, mengevaluasi proyek, menghitung dan menguji bahan, memeriksa dan memantau kemajuan dan mengikuti standar.

Pekerjaan ini membutuhkan orang-orang yang pemikir analitik dan memperhatikan detail, menginvestasikan upaya besar dalam penguasaan keterampilan, mampu memimpin dan mengarahkan, serta beretika dan dapat diandalkan. Orang yang realistis, investigatif dan konvensional dapat menikmati pekerjaan ini.

Programer Komputer

Pemrogram komputer menulis program perangkat lunak yang dirancang oleh pengembang perangkat lunak menggunakan kode dan bahasa komputer. Mereka sering berspesialisasi dalam beberapa bahasa komputer dan bekerja penuh waktu, dalam pengaturan kantor.

Pekerjaan ini membutuhkan orang-orang yang merupakan pemikir analitis yang sangat baik, memperhatikan detail, suka memecahkan masalah yang kompleks dan mengikuti prosedur dan rutinitas dengan baik.

Pemrogram komputer sering kali bekerja dengan sedikit pengawasan dan harus mampu mengatasi rintangan dan bertahan selama masa-masa sulit.

Jadi pekerjaan ini cocok untuk kamu yang berpikir menggunakan otak kiri. Lalu apakah seorang yang berpikir dengan otak ini tidak dapat bekerja di sebuah industri kreatif?

Belum tentu, pada akhirnya kamu sendiri sebenarnya yang menentukan pekerjaan apa yang ingin kamu kerjakan. Ingat, seseorang yang memakai otak kiri itu dapat berpikir secara baik, dengan begitu kamu akan mudah beradaptasi pada pekerjaan yang kamu jalani.

Apa Saja Ciri-Ciri Otak Kiri?

Pembagian otak di sisi kiri dan kanan berawal dari teori lateralisasi otak . Ini berarti dua bagian otak mengontrol cara berpikir yang berbeda. Dipercaya bahwa orang pada umumnya cenderung ke satu cara berpikir daripada yang lain.

Pada kenyataannya, kedua sisi otak bekerja bersamaan dan terus berkomunikasi. Artinya kebanyakan orang tidak sepenuhnya berorientasi pada otak kiri atau otak kanan. Namun, dalam tetapi pada beberapa orang salah satu sisi bisa lebih dominan daripada yang lain.

Untuk memahami apa saja karakteristik otak kiri, kita harus melihat proses apa yang dikontrolnya dalam pikiran dan tubuh.

Sisi kiri otak bertanggung jawab atas kemampuan bahasa kita, pemikiran analitis dan kritis, serta penalaran logis. Otak kiri mendominasi kemampuan dan aspek pikiran sadar kita berikut ini:

  • Logika
  • Bahasa
  • Angka
  • Berpikir kritis
  • Pemikiran

Kamu Orang Dominan Otak Kiri

Artinya, otak kiri kamu dominan. Dengan kata lain, pandai berpikir lebih metodis dan analitis daripada kreatif dan artistik (yang bertanggung jawab atas pihak kanan).

Sekalipun otak kiri secara alami lebih dominan, proses sosialisasi pandai berdampak besar pada peningkatannya. Dengan menghabiskan waktu bersama teman-teman yang tertarik pada matematika dan sains, pemikiran logis pandai secara alami akan meningkat.

Memahami Orang Berotak Kiri

Umumnya, individu dengan otak kiri mengandalkan fakta-fakta dan data kehidupan nyata, daripada emosi dan imajinasi. Kepribadian mereka yang sistematis dan stabil menjadikan mereka kandidat yang baik sebagai pemimpin tim yang andal. Mereka sering mengatur diri mereka sendiri dan tidak bereaksi berlebihan dengan cepat.

Dalam kehidupan sehari-hari, orang-orang dengan otak kiri melakukan pendekatan yang sama seperti mereka mendekati kewajiban profesional atau akademis mereka. Misalnya, ketika menonton film, orang dengan otak kiri cenderung menganalisisnya dari segi teknis. Mereka mencoba mengevaluasi kualitas naskah, atau seberapa baik atau buruk penyutradaraannya.

Mereka berusaha untuk menjadi sejelas dan langsung mungkin. Orang dengan otak kiri menyukai keteraturan dan mengatur rencana harian mereka serapi dan sistematis mungkin.

Mereka mengingat peristiwa secara kronologis, biasanya dengan sangat rinci, dan mendekati setiap potensi risiko dengan kehati-hatian yang diperlukan. Saat menghadapi masalah, mereka langsung berusaha mencari solusi yang paling efisien, dan tidak mudah teralihkan oleh emosinya.

Bagaimana Mengembangkan Otak Kiri

Orang dengan otak kiri sering kali menunjukkan kecerdasan logis-matematis, yang merupakan salah satu dari sembilan kecerdasan yang didefinisikan oleh teori kecerdasan ganda Howard Gardner. Ini memungkinkan mereka menjadi ahli matematika, ilmuwan, dan teknisi yang hebat.

Setiap orang memiliki jenis kecerdasan ini sampai batas tertentu. Tetapi orang-orang dengan otak kiri bisa mendapatkan keuntungan dengan memperbaikinya. Mereka dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang logika dengan memecahkan masalah matematika dan membenamkan diri dalam situasi baru.

Latihan untuk meningkatkan otak kiri:

  1. Latihan mental

Karena sisi kiri otak lebih baik dengan kata-kata dan angka, permainan otak sederhana dan latihan seperti Sudoku dan teka-teki silang dapat membantu meningkatkan keterampilan ini.

  1. Latihan fisik

Melatih bagian kanan tubuh kamu akan merangsang bagian kiri otak pandai (dan sebaliknya), jadi latihan sederhana seperti  bernapas melalui satu lubang hidung dapat membangunkan otak.

  1. Mendengarkan musik

Studi tahun 2008 tentang musik dan aktivitas otak telah menunjukkan bahwa mendengarkan musik dapat meningkatkan kemampuan verbal dan memori.

Jadi, tidak peduli seberapa baik kita di bagian tertentu dari bakat kita yang diberikan oleh kedua sisi otak, menemukan keseimbangan antara keduanya dapat membantu melepaskan potensi penuh dari pikiran kita.

Kecenderungan Orang yang Berotak Kiri

Meskipun belum ada penelitian komprehensif tentang pemikir otak kiri, ada beberapa karakteristik yang cenderung dimiliki oleh orang yang dominan otak kiri. Misalnya, otak kiri belajar paling baik dengan mendengarkan dan terlibat dalam diskusi.

Meskipun demikian, mereka lebih suka bekerja secara diam-diam dan sendirian dalam proyek di mana mereka dapat menyelam lebih dalam dan menganalisis detail. Individu dengan otak kiri juga:

  • Suka bekerja dengan angka
  • Berpikir secara logis dan proses ide langkah demi langkah dan metodis
  • Lebih suka lingkungan terstruktur
  • Cenderung menemukan sistem yang berfungsi dan menaatinya

Gaya Belajar Berotak Kiri

Gaya belajar pandai adalah indikator utama apakah pandai berotak kiri atau berotak kanan. Orang berotak kiri adalah pembelajar auditori. Mereka suka mendengarkan dan terlibat dalam diskusi.

Mereka suka mengerjakan tugas individu dalam suasana yang tenang dan menikmati proyek yang melibatkan membuat catatan, melakukan penelitian dan bekerja dengan detail dan angka.

Orang berotak kanan adalah pembelajar visual. Mereka lebih suka lingkungan yang aktif, sibuk, dan proyek langsung.

Orang berotak kiri menghargai struktur dan otoritas dan mereka menghormati hierarki. Otak kiri logis dan berurutan; mereka adalah perencana. Pemikiran ke depan dan pendekatan langkah demi langkah membantu mereka mencegah kesalahan yang bisa dihindari.

Orang berotak kiri terorganisir dan bekerja dengan baik dengan jadwal dan tenggat waktu, berbeda dengan orang berotak kanan yang lebih intuitif dan kesulitan memprioritaskan dan mengatur waktu.

Dengan pekerjaan yang kamu ingini, maka kamu akan nyaman menjalankannya. Senangkan mendapat penghasilan dari apa yang kita kerjakan? Pastinya! Namun, untuk mempermudah kamu menerima gaji pastikan perusahaan kamu memakai JojoPayroll. Dengan fitur-fitur yang mempermudahkan HR untuk memberi gaji, kamu dapat menerima gaji dimanapun dan kapanpun. Aplikasi dari Jojonomic ini juga memberi kemudahan transfer antar bank.