Perkembangan perusahaan tentu akan memerlukan sumber daya manusia yang lebih kompeten juga. Sistem penggajian dua bulanan sering menjadi pilihan ketika perusahaan dalam masa perubahan. Penggunaan payroll seperti ini bisa menjadi sebuah solusi sekaligus masalah pada waktu bersamaan.
Karena dengan pembayaran gaji yang dibayarkan pada bulan selanjutnya. Tentu manajemen harus memperhitungkan semua instrumen yang dibutuhkan didalam payroll secara dua kali lipat. Jika jumlah karyawan sedikit mungkin hal seperti ini tidak akan merepotkan.
Tapi berbeda cerita jika ternyata karyawan yang dimiliki perusahaan berjumlah ratusan atau bahkan ribuan. Perhitungan penggajian dua bulanan akan sangat sulit jika tidak memanfaatkan berbagai alat canggih seperti software. Ditinjau dari berbagai sisi pembayaran dengan jenis ini memiliki keuntungan dan juga kerugian bagi perusahaan.
Keuntungan Menerapkan Penggajian Dua Bulanan
Perusahaan yang menerapkan sistem pembayaran payroll dengan cara penggajian dua bulanan. Mungkin tidak akan terlalu repot ketika bulan pertama. Sebaliknya mereka akan berkerja keras untuk perhitungan payroll pada bulan selanjutnya.
Biasanya mereka melakukan siasat pada pencatatanya yang lebih cermat. Sehingga data dari bulan pertama benar-benar bisa digunakan untuk pembayaran payroll pada kurun waktu kedua. Bisa dibilang jenis payroll seperti ini lumayan efisien untuk digunakan.
Sebab beban kerja yang diemban oleh manajemen ataupun HR setara dengan beratnya tugas. Berat ketika saat perhitungan tapi juga ringan pada bulan pertama. Mereka bisa memfokuskan pekerjaan pada bulan pertama dengan tugas lainnya yang lebih penting bagi perusahaan.
Karena stabilitas beban payroll secara penggajian dua bulanan metode ini sangat digemari untuk digunakan oleh berbagai perusahaan. Bahkan beberapa institusi pemerintahan jika terpaksa sering menggunakan metode ini untuk pembayaran aparatur sipil negara.
Walaupun dalam institusi negara pembayarannya tidak tepat dua bulan tapi pertengah tahun seperti aparatur daerah. Pada institusi pemerintahan cara ini dikenal dengan rapel. Yaitu dengan mengumpulkan pembayaran gaji untuk dibayarkan nanti sekaligus.
Penggunaan penggajian dua bulanan bisa dipakai saat perusahaan sedang mengalami perubahan ataupun perkembangan. Cara ini juga bisa digunakan apabila perusahaan membutuhkan dana yang besar tertentu sehingga terpaksa harus memakai gaji karyawan.
Dengan banyak keuntungan dari metode ini. Tentu saja cara pembayaran payroll seperti ini juga masih memiliki berbagai kekurangan. Entah dibagian perumusan payroll ataupun saat pembayarannya. Dampak kepada mental karyawan yang menangani pembayaran jenis inipun akan lebih berat.
Metode penggajian dua bulanan memang tidak bisa begitu saja disetujui oleh banyak pihak. Termasuk dari karyawan sendiri. Karena setiap harinya mereka memiliki kebutuhannya masing-masing. Semakin lama bayaran mereka dibayarkan maka beban hidupnya akan bertambah.
Dampak Negatif Dari Kebijakan Penggajian Dua Bulanan
Selain perhitungan yang akan dibuat lebih rumit oleh pihak manajemen maupun HR. Pembayaran jenis ini bisa dibilang tidak sempurna. Karena sangat menekan pada pihak karyawan dan lebih menguntungkan bagi perusahaan.
Kesenjangan antara keuntungan dan kerugian dalam penggajian dua bulanan. Akan lebih memberatkan pihak karyawan. Dibeberapa perusahaan yang tidak menyediakan fasilitas untuk karyawannya berpergian dari rumah menuju tempat kerja justru akan menambah ketidak adilan.
Sebab pekerja pasti membutuhkan ongkos atau setidaknya uang untuk mengisi bahan bakar kendaraannya. Belum lagi mereka harus makan saat istirahat dan kebutuhan lainnya. Jika pembayaran ini sudah ditetapkan dan digunakan oleh perusahaan maka pekerja pastinya akan banyak yang mengeluhkan.
Untuk perusahaan yang hendak memberlakukan penggajian dua bulanan. Pasti sebelumnya akan meningkatkan fasilitas yang disediakan untuk karyawan. Mulai dari konsumsi hingga transportasinya. Jika tidak maka hanya akan menimbulkan kericuhan tersendiri didalam perusahaan.
Sebagai manusia tentu saja pekerja juga akan terbebani secara mental dan fisik jika penerapan penggajian dua bulanan. Tanpa ditunjang dengan fasilitas perusahaan yang memadai. Fasilitas yang sangat dibutuhkan ketika perusahaan menerapkan kebijkan seperti ini adalah dalam hal konsumsi. Selanjutnya adalah menyediakan transportasi, bisa dengan memiliki kendaraan antar jemput ataupun memberikan biaya transport nantinya.
Tapi yang jelas mengaplikasikan kebijakan sejenis ini tanpa berpikir panjang akan berakibat fatal kepada stabilitas perusahaan. Alangkah lebih baiknya perusahaan melakukan meeting terbuka bersama karyawan untuk mendengarkan apakah jika kebijakan ini ditetapkan akan memberikan dampak positif.
Terlepas dari sulitnya untuk memutuskan kebijakan penggajian dua bulanan. Perusahaan juga harus sudah menyiapkan berbagai alat pendukungnya. Agar HR bisa mengerjakan payroll yang menumpuk selama dua bulan ini dengan mudah.
Jika untuk pembayaran bulanan saja masih memakan waktu apalagi dengan jenis payroll dua bulanan ini. Belum lagi absensi dari setiap karyawan akan ikut menumpuk. Sangat disyukuri jika semua karyawan memiliki catatan absensi yang bagus.
Tapi akan sangat berat memperhitungkan payroll jika ternyata catatan absensi karyawan bolong-bolong. Dengan berbagai alasan seperti cuti sampai bolos. Tentu pengerjaan secara konvensional akan sangat memakan waktu dalam perincian absen untuk payroll ini.
Sedangkan pembayaran harus tepat waktu. Karena payroll sudah ditahan selama dua bulan lamanya. Keterlambatan malah akan mengakibatkan karyawan perusahaan banyak yang memutuskan untuk resign. Sebab mereka juga pasti telah berkorban banyak mulai dari waktu sampai materi.
Bagaimanapun keputusan penggajian dua bulanan haruslah dikaji dengan matang jangan sampai kebijakan seperti ini. Tidak mengalami dikaji ulang ataupun dilakukan riset terlebih dahulu. Karena dampak negatifnya akan begitu signifikan terhadap perusahaan.
Solusi Terbaik Penunjang Penggajian Dua Bulanan
Jika ternyata keputusan payroll seperti ini sudah disepakati. Maka perusahaan harus sudah mantap dengan segala perangkat penunjangnya. Salah satu perangkat lunak yang bisa dimanfaatkan untuk kebijakan payroll seperti ini adalah JojoTimes.
Laporan kehadiran selama dua bulan bukan lagi masalah besar jika perusahaan anda memutuskan untuk menggunakan perangkat lunak JojoTimes. Dengan perancangan algoritma yang pas. Perangkat lunak ini bisa memproses laporan bulanan absensi karyawan dengan tepat.
HR tidak perlu lagi kelimpungan ketika perusahaan memutuskan untuk menerapkan penggajian dua bulanan. Karena sudah ada alat penunjangnya yang akan memudahkan pekerjaannya. Ketika harus memperhitungkan payroll dari setiap karyawan yang ada di perusahaan tersebut.
Menggali data dari absensi tidak pernah semudah ini. Karena dengan pengaplikasian JojoTimes semua data absensi tersimpan didalam basis cloud yang aman. Anda bisa dengan mudah melakukan ekspor dan impor data tersebut untuk berbagai kepentingan asalkan tersambung dengan internet.
Memonitor aktivitas kerja karyawan bisa dilakukan secara real time dengan JojoTimes. Karena konsep dari perangkat lunak ini sendiri menggunakan GPS. Anda bisa dengan mudah mengetahui progress pekerjaan yang sedang dilakukan oleh setiap karyawan.
Buat penggajian dua bulanan lebih mudah dengan pengaplikasiaan versi demo dari JojoTimes. Metode payroll tersulitpun jadi enteng. Versi demo ini hanya bisa anda dapatkan dengan mendownloadnya langsung di Jojonomic. Rasakan berbagai kemudahan penggajian dua bulanan setelah anda memasang versi demo dari aplikasi ini.
