Pengertian, Jenis dan Perlunya Sistem Manajemen Kompetensi

Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang memiliki sumber daya yang layak dan berkompetensi. Untuk memaksimalkan SDM, maka perusahaan harus melakukan beberapa cara dan salah satunya adalah dengan menggunakan sistem manajemen kompetensi.

sistem manajemen kompetensi

Kompetensi sendiri memiliki arti untuk menggabungkan antara ketrampilan, atribut perorangan, ilmu pengetahuan dan perilaku kerja. Penggabungan SPJK pada kompetensi tersebut bisa diamati sehingga dapat dinilai atau diukur kemudian dilakukan evaluasi. Dari penilaian dan evaluasi tersebut, maka Anda bisa menentukan apakah SDM tersebut cocok atau pas dengan perusahaan atau tidak.

Pengertian Sistem Manajemen Kompetensi

Sistem manajemen kompetensi sendiri adalah sistem yang dipergunakan untuk mengorganisasi, merencanakan, melaksanakan, mengendalikan aktivitas dari pekerja dari rekruitmen hingga pensiun. Bisa dikatakan, jika sistem ini mengatur semua hal yang akan dilakukan oleh karyawan untuk mencapai tujuan perusahaan.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Sehingga, sistem menajemen kompetensi memiliki tujuan yaitu untuk mendapatkan hasil akhir yang sesuai dengan tujuan dan sasaran perusahaan menggunakan standar kinerja yang sudah ditetapkan. Dari pelaksanaan sistem tersebut akan diperoleh hasil akhir apakah sesuai dengan yang diinginkan atau tidak.

Jenis Sistem Manajemen Kompetensi

Dalam sistem manajemen kompetensi, mencakup 2 jenis kompetensi yaitu soft dan hard competency.

  • Soft Competency (Kompetensi Manaerial)

Kompetensi yang berkaitan dengan kemampuan untuk mengelola pegawai, hubungan dengan orang lain ataupun yang bersangkutan dengan masalah non teknis seperti komunikasi.

  • Hard Competency (Kompetensi Teknik)

Jenis kompetensi yang memiliki kaitan dengan kapasitas fungsional dari pekerjaan yang berkaitan dengan keteknisan seperti pekerjaan yang dilakoni. Dengan kata lain kompetensi ini berkaitan dengan kemampuan seseorang terhadap apa yang dikerjakan.

Alasan Perlunya Sistem Manajemen Kompetensi

Dalam suatu perusahaan, penting untuk memiliki sistem manajemen kompetensi karena bisa membantu untuk mempermudah pengevaluasian dan pengelolaan kompetensi sumber daya alam yang dimiliki di perusahaan.

sistem manajemen kompetensi

Jika Anda belum mengaplikasikan atau menggunakan sistem manajemen kompetensi, setidaknya alasan berikut ini akan membantu Anda untuk mempertimbangakannya:

1.      Efisiensi Pelatihan

Sistem pengaturan kompetensi bisa membantu Anda untuk menghemat biaya atau pengeluaran untuk anggaran perusahaan terhadap pelatihan yang tidak perlu. Hal tersebut disebabkan karena data yang berisi keahlian karyawan tercatat dengan baik dan manajemen perusahaan sendiri dapat melakukan pelatihan atau evaluasi secara langsung untuk evaluasi karyawan. Selain itu, bisa juga mengetahui apakah pelatihan manajemen yang selama ini dilakukan efektif atau tidak.

2.      Mempermudah untuk Indentifikasi Kerja

Dengan sistem manajemen kompetensi akan mempermudah perusahaan untuk mengindentifikasi keunggulan dan juga kompetensi dari setiap karyawan. Sehingga akan dapat membantu perusahaan untuk menempatkan SDM yang tepat di posisinya.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HR Suites hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

3.      Memberikan Citra yang Baik

Pencitraan bagi perusahaan sangat perlu dilakukan karena jika tidak akan sangat merugikan dan membuat perusahaan Anda kalah dengan komptetitor. Maka, adanya sistem manajemen kompetensi akan membantu membuktikan jika perusahaan Anda memiliki keunggulan yang lebih seperti pengaturan sistem dan kinerja karyawan yang baik.

4.      Keunggulan Kompetitif

Mau tidak mau agar seluruh orang yang bekerja memiliki kemampuan yang bagus, maka diperlukan suatu standar. Standar yang tinggi akan membuat daya kompetitif dari perusahaan menjadi lebih baik. Namun, dalam penentuan standar, harus disesuaikan juga dengan kemampuan dari karyawannya. Apakah sebagian besar masih standar atau justru sudah menguasai banyak kemampuan sehingga hanya perlu ‘dipoles’ agar kemampuannya semakin meningkat.

sistem manajemen kompetensi

Jika kemampuan dari karyawan tersebut semakin baik maka akan berpengaruh pada performa perusahaan. Artinya daya tawar perusahaan dan daya saing perusahaan juga akan lebih baik dibandingkan dengan perusahaan competitor.

5.      Memiliki Kinerja Individual dan Organisasi yang Baik

Dengan adanya sistem manajemen digital, tidak hanya akan membantu membentuk suatu kemampuan diri namun juga secara keseluruhan. Misalnya, untuk perusahaan yang memberikan pelatihan sendiri, mau tidak mau kemampuan komunikasi harus dibangun. Dengan cara ini, pihak direksi juga akan tahu, apa yang menjadi kendala bagi karyawannya.

Jika para atasan mendengarkan dan mengevaluasi cara kerja dan pribadi karyawan selama bekerja, akan membantu membangun budaya kerja yang efektif, unggul dan efisien. Karena hal tersebut, kemampuan perusahaan secara keseluruhan juga akan semakin baik.

6.      Menyeleksi dan Mempertahankan Karyawan yang Berkompeten

Jika perusahaan memiliki sistem manajemen yang baik maka akan mempermudah untuk menyeleksi dan mempertahankan karyawan yang berkompeten sesuai dengan posisinya. Dengan cara ini, bidang yang digeluti sesuai dengan posisi tersebut akan bisa dimaksimalkan. Hasilnya, performa perusahaan juga akan semakin bagus dibandingkan dengan sebelumnya.

7.      Dukungan Perkembangan Karir Karyawan

Lewat data yang spesifik yang berkaitan dengan karyawan akan membantu agar karyawan memiliki arahan karir yang lebih jelas. Sehingga akan tercipta pula keterikatan antara perusahaan dan karyawan.

Dari sistem yang dipergunakan tersebut, nantinya perusahaan akan memperoleh hasil sesuai dengan evaluasi yang diinginkan. Misalnya karyawan mana saja yang berkompeten atau tidak. dengan begitu akan mempermudah HRD untuk menyeleksi manakah karyawan yang akan lanjut dan manakah yang tidak.

Untuk mempermudah pengelolaan data administrasi seperti data milik HRD secara otomatis, maka Anda butuh JojoTimes yang tidak hanya bisa digunakan di website namun ga lewat mobile.

Menggunakan JojoTimes yang Bermanfaat

Keuntungan menggunakan JojoTimes yaitu:

  • Membantu untuk meningkatkan kinerja TIM bahkan hingga 100%. Hal ini disebabkan karena Jojotimes dilengkapi dengan fitur yang memungkinkan pihak perusahaan bisa memantau aktivitas karyawan. Misalnya mendeteksi siapa saja yang datang terlambat dan siapa saja yang datang tepat waktu.

sistem manajemen kompetensi

  • Menghemat waktu tidak hanya untuk pengelolaan, namun juga untuk pengecekan dan pencetakan laporan bulanan misalnya terkait dengan absensi. Sehingga saat kondisi sedang mendesak, Anda akan lebih mudah untuk membuat laporan.
  • Mempermudah pengaturan cuti dan lembur. Biasanya hal yang menjadi masalah saat pengelolaan data apalagi jika berkaitan dengan keuangan adalah besar upah kerja yang diberikan. Dengan menggunakan JojoTimes ini memungkinkan Anda untuk lebih fleksible dalam mengontrol suatu kebijakan cuti dan lembur di perusahaan Anda dengan akurat.

Fitur JojoTimes yang Lengkap

Karena itu, Jojotimes juga dilengkapi dengan fitur seperti:

  • GPS dan geotagging yang memungkinkan perusahaan untuk tahu lokasi terbaru dari karyawannya. Dengan cara ini, Anda akan lebih mudah untuk mengecek apakah karyawan Anda benar-benar di kantor atau justru membolos.
  • Fake id detection yang akan membantu perusahaan untuk mengecek apakah id yang dimasukkan tersebut sesuai dengan orangnya atau tidak. jika tidak, maka orang tersebut tidak akan bisa masuk. Demikian juga jika orang tersebut adalah orang yang benar namun id yang dimasukkan salah, maka orang tersebut juga tidak bisa masuk.

Untuk menikmati semua fitur dan juga keuntungan tersebut, anda harus lebih dahulu mengunduh dan juga menginstal Jojotimes. Kunjungi https://jojonomic.com/produk/jojo-times-absensi-online/ dan unduh dan bandingkan dengan cara manual Anda. Jadi, tunggu apalagi? Segera install dan coba sekarang. Ucapkan selamat tinggal cara konvensional dan kerumitan pengolahan data absensi.