Unsur Unsur Manajemen Pegang Peranan Penting

ekonomi manajerial

Pengembangan perusahaan harus berdasarkan kepada unsur unsur manajemen. Perusahaan bisa sukses dan berkembang dengan sistem manajemen yang baik. Begitu juga dengan seorang manajer yang memiliki peran untuk mengelola proses manajemen ini. Seorang manajer mungkin akan terlihat santai saat berkerja. Tapi sebenarnya ia memiliki tanggung jawab yang begitu besar.

Kemunduran dan kemajuan perusahaan bergantung kepada keputusan yang diberikannya. Jadi seorang manajer harus mempunyai pemikiran jauh di depan daripada yang lainnya. Inilah yang kemudian menjadi pembeda seorang manajer dengan karyawan pada umumnya.

Pemahaman manajer mengenai unsur unsur manajemen sangatlah dalam. Sehingga ia akan selalu mengetahui bagaimana caranya menggunakan setiap setiap unsur yang ada didalam perusahaan. Secara umum terdapat 6 unsur manajemen didalam perusahaan. Dibawah ini adalah penjelasan yang cukup ringkas tentang ke 6 unsur tersebut.

Pengertian Unsur unsur manajemen

Istilah “manajemen” umumnya digunakan di sektor korporasi dan perkantoran. Manajemen merupakan proses yang sistematis dalam proses organisasi, sehingga dapat dikendalikan dan diawasi untuk mencapai tujuan tertentu.

Kata “manajemen” berasal dari bahasa Inggris yang berarti “manajemen” yang berarti organisasi, perencanaan, manajemen, pelatihan dan kepemimpinan. Secara etimologis, manajemen adalah seni implementasi dan organisasi. Inilah fondasi manajemen sebagai seni menata dan menata dengan rapi.

Dalam praktiknya, manajemen memiliki subjek dan objek. Subjek adalah dominator, dan objek adalah dominator. Perlu dikelola untuk mencapai tujuan pribadi atau organisasi. Manajemen juga sangat diperlukan untuk mewujudkan efisiensi dan efektivitas kerja organisasi.

Unsur unsur manajemen menurut ahli

George Roberts

George mendefinisikan manajemen sebagai proses khas dari serangkaian tindakan, seperti perencanaan, pengorganisasian, mobilisasi, dan pengendalian. Semua tindakan ini ditujukan untuk mencapai tujuan dengan menggunakan semua sumber daya yang tersedia.

Ricky Griffin

Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, koordinasi dan pengendalian sumber daya untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Efektif mengacu pada pencapaian tujuan sesuai rencana, dan efektif mengacu pada manajemen yang cermat, terorganisir, dan tepat waktu.

Lawrence A. Apple

Definisikan manajemen sebagai pengetahuan profesional yang memotivasi orang lain untuk melakukan sesuatu. Tidak harus seseorang, organisasi atau kelompok juga dapat memiliki keterampilan manajemen.

Menurut G. R. Terry dalam Principles of Scientific Management, manajemen adalah upaya untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan dengan menggunakan aktivitas orang lain. Manajemen seperti hal lainnya, ia mengandung elemen.

Oleh karena itu, sebelum membahas mengenai unsur-unsur manajemen, perlu diketahui bahwa manajemen itu sendiri terbagi menjadi tiga jenis yaitu ilmu, seni dan profesi. Sebagai ilmu, manajemen dipandang sebagai hal yang berkembang dalam pengambilan keputusan. Manajemen juga bisa diajarkan kepada orang lain.

Pada saat yang sama, manajemen sebagai seni berfokus pada bakat. Dalam manajemen, individu dapat mengelola, mengawasi, dan memimpin organisasi dengan karakteristik, sikap dan keterampilan kepemimpinan yang berbeda untuk setiap orang.

Oleh karena itu, tergantung pada kepribadian pelaksana, penerapan manajemen dapat berbeda. Terakhir, ada profesi manajemen. Hal ini mengacu pada semua jenis kegiatan yang setiap orang harus memiliki aturan yang jelas untuk diawasi dari perusahaan ke organisasi dan dirinya sendiri.

Untuk membentuk sistem manajemen yang baik diperlukan unsur-unsur manajemen. Semua elemen tersebut saling melengkapi satu sama lain, jika salah satu elemen tersebut tidak ada maka akan berdampak pada hasil pencapaian organisasi secara keseluruhan. Berikut rangkuman unsur-unsur manajemen:

Manusia

Faktor terpenting dalam manajemen adalah orang. Manusia menetapkan tujuan dan melaksanakan proses pencapaian tujuan tersebut. Dengan kata lain, jika mengandung faktor manusia maka proses kerja tidak akan terjadi.

Uang

Selain manusia, uang juga merupakan unsur yang sangat berpengaruh dalam manajemen, karena hasil kegiatan dapat diukur dari peredaran perusahaan. Keberadaan mata uang dapat menjadi alat dalam proses pencapaian tujuan melalui penggunaan yang rasional. Penggunaan dana dalam perusahaan adalah untuk biaya operasional, seperti gaji karyawan, pembelian dan pemeliharaan peralatan kantor, dan peralatan lain yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Bahan Baku

Ketersediaan bahan baku atau bahan sangat penting dalam proses produksi. Tanpa material, perusahaan tidak bisa menangani barang yang dijual. Tenaga ahli dibutuhkan untuk mengolah bahan mentah menjadi produk jadi atau setengah jadi. Sumber daya manusia dan bahan baku sangat erat kaitannya dan tidak dapat dipisahkan.

Mesin (mekanis)

Manusia membutuhkan mesin untuk menyelesaikan tugas-tugas sulit dengan lebih mudah dan lebih cepat. Penggunaan mesin akan meningkatkan produksi dan keuntungan, serta membuat proses kerja menjadi lebih efisien. Selain efektif, tingkat human error atau human error juga dapat diminimalisir. Namun, dibutuhkan sumber daya yang andal dan bahan baku berkualitas tinggi untuk mendapatkan efek yang maksimal.

Metode

Dalam penerapannya, untuk mengelola sesuatu diperlukan suatu metode standar atau prosedur operasi standar. Jika pekerjaan dilakukan dengan cara yang benar, pekerjaan tersebut dapat dilakukan dengan efisien. Cara kerja harus memperhatikan tujuan, fasilitas, waktu, uang dan kegiatan bisnis. Selain itu, orang yang melakukan metode tersebut juga harus memahami metode yang benar dan tepat. Dengan kata lain, suatu metode hanya akan efektif jika melibatkan manusia.

Pasar

Konsumen atau pasar adalah elemen yang sangat penting. Tanpa pemasaran, barang tidak akan dijual. Hal ini dikarenakan tidak adanya permintaan yang dapat mengakibatkan produksi terhenti. Acara perusahaan mungkin juga kosong.

Unsur Unsur Manajemen Berupa Material

Material atau sering dipahami sebagai bahan baku adalah unsur unsur manajemen yang paling penting. Tanpa ketersediaannya material ini perusahaan tidak akan bisa menjalankan aktivitas bisnisnya. Apalagi jika perusahaan tersebut bergerak pada bidang pembuatan dan penjualan produk konsumsi.

Maka dari itu seorang manajer harus sudah mengerti bagaimana cara mengontrol material agar selalu dalam kondisi yang cukup. Untuk setiap kegiatan produksi, karena perannya yang sangat penting ini. Maka sering dibentuk tim khusus yang menangani supplie ataupun material didalam sebuah perusahaan.

Terutama jika memang produk yang dibuat harus menggunakan unsur unsur manajemen berupa material dengan kualitas tinggi. Pasti manajer akan sedikit kesulitan ketika harus terus membuat persedian bahan baku untuk perusahaan. Material sangat terkait dengan proses produksi yang dilakukan oleh perusahaan.

SDM adalah unsur unsur manajemen sebagai Aset Dan Pilar Kemajuan

Sumber daya manusia atau SDM adalah unsur unsur manajemen utama dalam sebuah perusahaan. Tanpa SDM tidak akan ada tindakan manajemen yang bisa dilakukan oleh perusahaan. Maka sangat pantaslah jika SDM disebut sebagai aset perusahaan. Keberadaannya akan selalu dibutuhkan.

Walaupun perusahaan tersebut telah menggunakan sistem produksi mesin sekalipun. Tetap saja untuk mengaktifkan ataupun cross check kualitas dari produk. Harus diserahkan kepada  manusia, sebab ditahap akhirpun produk akan dinikmati oleh manusia.

Mengelola sumber daya manusia ini bisa dibilang sedikit sulit. Jika manajer tidak bisa memanfaatkan unsur unsur manajemen lainnya. Maka besar kemungkinan SDM akan mengeluhkan kegiatan operasionalnya didalam perusahaan. Jadi perlu berhati-hati jika sudah menyangkut sumber daya manusia ini didalam sebuah perusahaan.

Unsur Unsur Manajemen Money

Unsur unsur manajemen selanjutnya adalah money atau uang.  uang juga bisa diartikan sebagai modal yang dimiliki oleh sebuah perusahaan. Money sangat berhubungan erat dengan kondisi finansial perusahaan. Seakan menjadi roda yang dapat menggerakkan perusahaan ke arah maju ataupun kemunduran.

Uang adalah patokan utama dalam sebuah perusahaan yang bisa digunakan manfaatkan sebagai sarana produksi. Kebutuhan seperti untuk membeli bahan baku serta pembayaran gaji karyawan adalah manfaat utama yang dimiliki oleh money ini.

Bukan saja manajer yang harus mengelola unsur unsur manajemen ini dengan baik. Tapi seluruh karyawan didalam perusahaan harus bisa berkerja sama agar terlaksananya manajerial money yang lebih maksimal. Semakin besar perusahaan maka money yang dibutuhkan untuk aktivitas produksinya juga akan ikut meningkat.

Tujuan Unsur Unsur Manajemen

Unsur-unsur manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi. Elemen manajemen meliputi orang, uang, material, metode, mesin dan pasar. Fungsi people atau people adalah menggerakkan, memahami dan memotivasi karyawan. Oleh karena itu dalam manajemen, personel juga dapat membuat rencana dan melaksanakan rencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Uang atau uang digunakan dalam manajemen untuk membayar tenaga kerja, membeli bahan mentah, dan membayar biaya perawatan mesin. Pada saat yang sama, bahan termasuk bahan mentah, produk setengah jadi dan produk jadi. Bahan merupakan sumber dari proses produksi dan akan ditangani langsung oleh pengelola.

Metode atau metode adalah elemen yang mendukung metode kerja yang efektif dalam penggunaan sumber daya (seperti orang, uang, dan material) yang berkaitan dengan aktivitas manajemen. Elemen manajemen selanjutnya adalah mesin. Mesin merupakan elemen manajemen yang penting karena dapat meningkatkan efisiensi kerja dan menekan biaya produksi.

Unsur manajemen terakhir adalah pasar atau pasar. Pasar adalah tempat distribusi hasil produksi. Selain itu, pasar juga menjadi salah satu faktor pendorong peningkatan produksi. Masing-masing dari enam elemen di atas memiliki perannya masing-masing, dan elemen tersebut mendorong manajemen untuk mencapai tujuan organisasi.

Metode Pelaksanaan Bisnis

Metode adalah cara bagaimana perusahaan menjalankan bisnis dan manajemennya. Ini mencakup cara produksi sampai kepemimpinan. Satu yang harus selalu diterapkan adalah kenyamanan karyawan ketika penerapan berbagai metode ini.

Jangan sampai unsur unsur manajemen lainnya ikut terganggu ketika menerapkan sebuah metode yang salah. Ketika penggunaan metode yang salah maka dapat mengganggu jalannya sebuah bisnis. Maka dari itu penentuan metode yang akan digunakan haruslah berdasarkan keputusan bersama dari perwakilan karyawan didalam perusahaan tersebut.

Pasar Tujuan Meraup Untung

Pasar atau market adalah tujuan akhir yang akan dituju oleh sebuah perusahaan dalam mendapatkan keuntungan. Maka unsur unsur manajemen lain akan tidak memiliki manfaat ketika perusahaan salah memilih pasar. Contohnya saja seperti produk makanan yang malah dijual pada toko perkakas. Tentu ini akan menjadi suatu hal yang absurd dan merugikan.

Tugas utama dari sebuah perusahaan adalah untuk bisa menarik minat pembeli di pasar. Sehingga setiap konsumen yang berada di pasar dapat tertarik dan membeli produk dari perusahaan anda. Menguasai pasaran tentu saja harus mengandalkan sebuah tehnik marketing serta branding yang baik.

Pengusaha sering terjebak ketika harus menentukan sebuah target pasar. Mereka tidak bisa memanfaatkan unsur unsur manajemen yang lain dengan baik. Untuk meningkatkan minat pasar terhadap produk yang telah dimiliknya. Padahal unsur satu dan lainnya merupakan sebuah sinergi untuk mencapai target pasar yang besar.

Mesin Pendukung

Pada zaman ini tentu saja produksi yang dilakukan oleh perusahaan akan menggunakan sarana mesin. Hampir sudah tidak ada lagi produksi yang masih menggunakan tenaga manusia secara manual dan tradisional. Khususnya pada sektor makanan yang mengutamakan kesterilan produknya.

Maka produk unggulan berdasarkan kualitas dan kuantitas harus memperhatikan unsur unsur manajemen berupa mesin ataupun alat pendukung lainnya. Jika perusahaan tidak dapat menggunakan perangkat pendungkung yang telah banyak digunakan oleh berbagai perusahaan.

Maka perkembangan perusahaan tersebut didalam bisnis sudah dapat dipastikan akan sangat terancam. Laju produksi dengan penjualan harus sebanding, tapi yang paling penting adalah bagaimana perusahaan mengoptimalkan setiap aktivitas bisnisnya.

JojoPayroll Sebagai Pendukung

Yaitu dengan memanfaatkan mesin-mesin yang telah banyak digunakan. Entah itu berupa mesin keras ataupun perangkat lunak. Jika untuk memproduksi produk mungkin perusahaan akan lebih diutamakan menggunakan perangkat keras. Sedangkan untuk memaksimalkan unsur unsur manajemen didalam perusahaan.

Maka perlunya ada penggunaan perangkat lunak. Seperti JojoPayroll ini untuk lebih memudahkan menejerial didalam perusahaan. Software ini telah dibuat khusus untuk mempermudah segala proses payroll yang sangat memakan waktu didalam sebuah perusahaan.

Perusahaan yang telah menggunakan JojoPayroll akan mengalami perubahan manajemen data terkait payroll. Mereka akan diuntungan dengan basis cloud yang dimiliki perangkat lunak ini. Seluruh data akan disimpan oleh perangkat lunak dan siap untuk digunakan kapanpun juga.

Manfaat Singkat JojoPayroll Sebagai Perangkat Pendukung

Unsur Unsur Manajemen Pegang Peranan Penting

HRIS integration memungkinkan perhitungan payroll jadi lebih mudah oleh JojoPayroll. Menghubungkan waktu absensi dengan payroll mungkin akan memakan waktu jika dilakukan secara manual. Tapi dengan perangkat lunak ini anda tidak akan pernah kerepotan lagi. Karena JojoPayroll yang akan melakukan kalkulasi merepotkan tersebut.

Setelah gaji diterima maka otomatis JojoPayroll akan memberikan slip payroll elektronik berserta kelengkapan lainnya. Dengan seluruh kemudahan ini apakah anda yakin masih ingin menggunakan cara manual?. Manfaatkan keuntungan yang ada pada perangkat lunak ini sekarang juga.

Langsung saja kunjungi website Jojonomic untuk mendapatkan versi demo dari perangkat lunak JojoPayroll. Demi berbagai kemudahan yang akan anda dapatkan dalam perangkat lunak ini.