Dalam suatu perusahaan, karyawan berkewajiban untuk bekerja sesuai dengan kemampuannya, di mana salah satu imbalannya adalah mendapat kompensasi perusahaan. Sebagai ganti dari pekerjaan karyawan, kompensasi akan diterima oleh karyawan. Pentingnya kompensasi perusahaan untuk karyawan bisa dikatakan sangat penting karena berpengaruh pada kenyamanan dari karyawan tersebut.
Hak yang diterima karyawan tersebut menyangkut dengan segala sesuatu yang diperoleh karyawan sebagai pengganti atau balasan dari jasa kerja karyawan pada suatu organisasi. Jika membicarakan seberapa pantas kompensasi tersebut wajib diberikan, maka itu tergantung pada karyawan tersebut. Ada karyawan yang menganggap jika kompensasi yang diberikan oleh perusahaan sudah cukup, namun ada pula yang menganggap kalau kompensasi tersebut kurang.
Gaji merupakan salah satu hal yang biasa dialami perusahaan pada karyawan. Sebenarnya kompensasi hampir sama dengan pemberian kompensasi, namun kompensasinya lebih berupa gaji dan tunjangan tambahan. Remunerasi bisnis itu sendiri terkait dengan remunerasi karyawan yang mendukung pengembangan bisnis secara keseluruhan.
Di banyak situs pencari kerja, perekrut perusahaan memiliki banyak informasi yang dapat diberikan kepada para pekerja di masa depan. Item selain gaji, seperti keanggotaan gym, parkir gratis atau asuransi kesehatan, dapat dimasukkan dalam kompensasi. Bagi pelamar kerja berkualifikasi yang ingin bersaing memperebutkan pekerjaan, kompensasi ini mungkin menjadi daya tarik tersendiri.
Pengertian Kompensasi Perusahaan
Kompensasi sendiri memiliki arti segala sesuatu yang diperoleh karyawan dari perusahaan sebagai balasan jasa atas kerja yang dilakukan. Ini termasuk sebagai salah satu cara terefektif untuk HR atau personalia agar bisa meningkatkan prestasi kerja, motivasi serta kepuasan kerja bagi karyawan.
Kompensasi sendiri dapat diartikan sebagai segala bentuk yang diberikan oleh suatu organisasi atau badan usaha kepada anggota dan karyawannya, baik fisik maupun non fisik.
Definisi lain dari kompensasi adalah total manfaat yang diperoleh pekerja setelah terlibat dalam pekerjaan yang dirancang untuk mendorong perkembangan seluruh perusahaan. Bentuk santunan tidak melulu berupa uang atau bawang, tetapi bisa juga dalam bentuk tidak berwujud, seperti paket liburan atau libur tambahan.
Biasanya, gaji dapat membuktikan bahwa seseorang bekerja keras untuk mengembangkan bisnisnya. Ini juga bisa menjadi ajang untuk memotivasi karyawan untuk meningkatkan kerja keras, loyalitas dan ide untuk kepentingan perusahaan. Dasar dari kompensasi komersial adalah penghargaan dan hukuman, yang memungkinkan seseorang untuk berkembang lebih jauh.
Adanya sistem penggajian dapat memberikan rasa keadilan bagi setiap pekerja di perusahaan. Misalnya, ketika seorang karyawan bekerja lebih keras dari pada karyawan lain, adanya kompensasi membuatnya merasa adil. Gaji membuktikan bahwa perusahaan peduli dengan kinerja setiap karyawan dan ingin menghargainya.
Hal tersebut dikarenakan jika Anda memiliki sistem yang adil untuk setiap karyawan maka akan memberikan kepuasan tersendiri bagi karyawan. Sedangkan jika menurut para ahli, kompensasi memiliki inti arti seperti berikut ini.
1. Malayu S.P Hasibuan
Pemberian ini adalah semua pendapatan yang berbentuk uang baik langsung ataupun tidak langsung yang diperoleh karyawan sebagai balas jasa atau imbalan atas jasa yang sudah diberikan ke perusahaan.
2. William B Werther dan Keith Davis
Kompensasi merupakan apa saja yang diterima oleh pekerja, baik upah per jam ataupun gaji periodik yang dikelola bagian personalia, sebagai balas jasa dari pekerjaan yang sudah diberikan.
3. F. Sikula
Compensation atau kompensasi adalah segala sesuatu yang dianggap atau dikonstitusikan sebagai balasan jasa atau equivalen.
4. Edwin B Flippo
Kompensasi adalah balasan jasa yang layak dan adil yang diberikan ke pegawai atau pekerja atas jasa untuk mencapai tujuan organisasi.
Tujuan Pemberian Kompensasi perusahaan
Pemberian kompensasi oleh perusahaan ke karyawan tidak serta merta karena kewajiban namun juga memberikan keuntungan baik untuk karyawan ataupun ke perusahaan.
Tujuan diberikannya kompensasi dari masing-masing pihak yaitu sebagai berikut.
1. Bagi Perusahaan
- Menarik pelamar kerja yang berkualitas dan berpotensial.
- Mempertahankan karyawan yang berkompeten.
- Meraih keunggulan kompetitif.
- Meningkatkan produktivitas.
- Mempermudah sasaran strategis.
- Mengokohkan dan menentukan struktural perusahaan.
2. Bagi Karyawan
- Karyawan merasa bahwa dirinya dihargai atas apa yang dikerjakan.
- Stabilitas karyawan yang relatif stabil dan terjamin.
- Meningkatkan kedisiplinan karyawan.
Perusahaan biasanya memberikan berbagai kompensasi kepada karyawannya berdasarkan proses bisnis yang mereka jalankan. Sifatnya tidak hanya materi, tetapi bisa juga berupa tunjangan. Biasanya ada 4 jenis kompensasi, yaitu:
Gaji
Dalam sistem penggajian, beberapa perusahaan biasanya menggunakan sistem pembayaran per jam. Artinya, pekerja yang bekerja dengan jam kerja yang panjang akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi. Sistem pengupahan biasanya diterapkan pada tenaga kerja atau pekerja yang memproduksi dan memelihara mesin. Sistem pengupahan biasanya dihitung secara bulanan atau mingguan.
Insentif
Pekerja biasanya menerima pembayaran melebihi gaji atau upah yang ditentukan. Insentif ini biasanya untuk membuat gaji yang diterima lebih tinggi. Insentif ini dapat dicapai melalui berbagai faktor, seperti penjualan yang melebihi target atau keuntungan berlebih. Itu juga bisa didapat dari peningkatan produktivitas.
Uang saku
Bentuk kompensasi perusahaan berbeda dengan jenis uang lainnya yaitu tunjangan. Manfaat yang biasa diberikan adalah asuransi berupa asuransi kesehatan, asuransi keselamatan pekerja atau asuransi jiwa. Selain itu, manfaat juga dapat berupa liburan tertutup perusahaan dan program pensiun terkait pekerjaan.
Fasilitas
Kompensasi lainnya bisa berupa barang, bisa juga disebut fasilitas yang diperoleh pekerja. Fasilitas yang dimaksud bisa berupa kendaraan dinas perusahaan, tempat parkir khusus atau keanggotaan klub olahraga. Gaji ini biasanya disesuaikan dengan kemampuan perusahaan dalam menyediakan fasilitas dan posisi pekerja.
Jenis dan Efek Pemberian Kompensasi Perusahaan untuk Karyawan
Pemberian kompensasi yang adil ini memberikan efek positif tidak hanya untuk karyawan namun juga untuk perusahaan. Beberapa efek positif tersebut, diantaranya yaitu sebagai berikut.
- Memperoleh karyawan dengan kualitas yang baik.
- Memicu atau memotivasi pekerja agar bisa bekerja dengan lebih giat lagi
- Memikat pelamar pekerjaan yang mempunyai kualitas yang baik.
- Mempermudah pelaksanaan dan administrasi.
- Mempunyai atau memberikan keunggulan tersendiri dibandingkan dengan pesaing atau competitor yang dimiliki oleh perusahaan.
Pada pelaksanaannya, kompensasi sendiri dibagi menjadi 2 jenis yaitu ekstrinsik dan intrinsik, dan yang termasuk dalam jenis tersebut yaitu sebagai berikut.
1. Imbalan Ekstrinsik
Berbentuk uang yang beberapa diantaranya adalah gaji, upah, honor, bonus, komisi dan intensif. Sedangkan yang berbentuk tunjangan, contoh kompensasi yang diberikan diantaranya adalah uang cuti, uang makan, uang transportasi, BJPS, uang pensiun, rekreasi ataupun beasiswa.
2. Imbalan Intrinsik
Imbalan ini tidak berbentuk secara fisik dan hanya bisa dirasakan seperti jenjang karir yang jelas, kondisi lingkungan kerja yang kondusif, pekerjaan yang menarik.
Jenis kompensasi
Secara umum, semua komponen kompensasi yang diberikan oleh perusahaan terbagi dalam tiga kategori. Berikut ini adalah tiga jenis kompensasi yang diberikan perusahaan kepada karyawan beserta uraiannya:
Kompensasi ekonomi langsung
Biasanya jenis kompensasi yang pertama diberikan oleh perusahaan adalah kompensasi finansial langsung. Beberapa hal yang termasuk dalam kompensasi ekonomi langsung ini adalah pembayaran pokok. Selain itu, kompensasi ini juga termasuk insentif seperti komisi, bonus, dan keuntungan. Pembayaran yang ditangguhkan juga dapat diklasifikasikan sebagai kompensasi semacam itu.
Kompensasi Perusahaan finansial tidak langsung
Jenis kompensasi lainnya adalah kompensasi yang tidak langsung diberikan kepada pekerja penerima. Kompensasi ini dapat dibayarkan melalui program perlindungan berupa asuransi atau liburan. Fasilitas seperti tempat parkir atau kendaraan yang disediakan oleh perusahaan juga diklasifikasikan sebagai kompensasi finansial tidak langsung.
Kompensasi Perusahaan non-finansial
Jenis kompensasi terakhir adalah kompensasi non-ekonomi. Biasanya, kompensasi ini dapat berupa tanggung jawab atau pekerjaan yang menyenangkan atau menantang. Lingkungan kerja yang nyaman dan santai juga telah dibentuk, yang dapat diklasifikasikan sebagai kompensasi untuk jenis pekerjaan ini.
Tahapan Pemberian Kompensasi Perusahaan
Sebelum memberikan Kompensasi pada karyawan, maka harus dilakukan terlebih dahulu manajemen kompensasi. Salah satu tujuannya adalah agar kompensasi yang diterima oleh karyawan tersebut sesuai dengan kemampuan dan usaha yang diberikan.
Terlebih, agar perusahaan tetap adil dalam memberikan kompensasi ke karyawan. Tahapan dalam management kompensasi yang bisa Anda lakukan yaitu sebagai berikut.
- Mengevaluasi setiap pekerjaan dengan mempergunakan data atau informasi analisis pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja tersebut.
- Melakukan survey dan upah berdasarkan upah pembayaran di pasar kerja untuk menentukan keadilan eksternal.
- Menilai harga dari setiap pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja tersebut.
Dalam pemberian kompensasi perusahaan ke karyawan juga dipengaruhi oleh faktor seperti ini:
- Faktor intern perusahaan.
- Pribadi karyawan misalnya dilihat dari produktifitas kerjanya.
- Faktor eksternal misalnya adanya penawaran dan permintaan kerja serta besar biaya hidup yang harus ditanggung.
Jadi, Penting Tidak Memberikan Kompensasi perusahaan?
Dari uraian di atas menjelaskan jika, pemberian kompensasi pekerjaan sangat penting untuk dilakukan. Tanpa adanya kompensasi yang sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja, akan membuat pekerja menjadi kurang bersemangat. Akibatnya, produktivitas berkurang dan tidak bisa mencapai tujuan yang ditentukan oleh perusahaan.
Apalagi, besaran kompensasi juga akan menunjukkan kalau perusahaan tersebut lebih unggul dari perusahaan pesaing. Misalnya jika kompensasi yang diberikan oleh perusahaan tinggi, maka hal tersebut akan menunjukkan jika perusahaan tersebut mempunyai laba yang tinggi. Dengan begitu, secara tidak langsung, perusahaan tersebut punya nilai yang lebih unggul dari pesaing.
Pentingnya kompensasi perusahaan juga memberikan efek secara langsung dan tidak langsung. Efek secara langsung akan membantu stabilitas dari organisasi atau perusahaan. Sedangkan efek tidak langsung, kompensasi perusahaan bisa membantu mendorong pertumbuhan dan stabilitas ekonomi. Karena hal tersebut, pemberian kompensasi yang buruk bisa menimbulkan ketidakpuasan karyawan sehingga stabilitas keuangan perusahaan menjadi terganggu.
Agar Anda tetap bisa melakukan penggajian dengan lebih mudah sebagai bentuk kompensasi yang diberikan perusahaan ke karyawannya, Anda bisa menggunakan JojoPayroll. Aplikasi ini akan membantu pengelolaan penggajian dengan lebih fleksible. Untuk tujuan tersebut, applikasi ini dilengkapi dengan fitur seperti berikut ini.
1. Integrasi dengan Cloud
Setiap data yang dimasukkan secara manual akan tersimpan di cloud. Karena hal tersebut, ANda bisa mengambil data dan kemudian mengolahnya untuk efisiensi waktu dalam pembayaran payroll yang lebih baik dan lebih hemat waktu.
2. Perhitungan Prorate
Jika hanya mengandalkan kemampuan individu sedangkan ada banyak yang harus dihitung, maka akan membuat Anda kesusahan. Di JojoPayroll sudah dilengkapi dengan perhitungan prorate yang memungkinkan penghitungan dengan lebih akurat sehingga meminimalisir salah hitung dan transfer.
Kesimpulan Kompensasi Perusahaan
Anda mungkin sering mendengar tentang kompensasi perusahaan atau perusahaan, namun ternyata ada banyak hal di baliknya, bukan? Kompensasi sendiri bisa membahas banyak hal, semuanya sudah terangkum di atas. Pada intinya, remunerasi yang diberikan oleh perusahaan merupakan bentuk remunerasi yang diberikan oleh badan usaha kepada karyawan.
Jika Anda adalah pemilik bisnis, penting juga untuk mencatat semua pengeluaran dan pengeluaran yang terjadi (termasuk catatan gaji perusahaan). Untuk mempermudah pencatatan, pastikan Anda menggunakan sistem pembukuan yang baik dan memenuhi standar. Selain mempermudah dan lebih menghemat waktu bagi Anda, penggunaan sistem pembukuan yang baik juga dapat memudahkan bisnis Anda memperoleh data keuangan yang realistis, yang berguna untuk perencanaan bisnis masa depan.
Karena fitur-fitur tersebut, akan akan lebih menghemat waktu tidak hanya untuk menghitung gaji sebagai bentuk dari kompensasi namun juga untuk transfer. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan slip gaji digital untuk rincian gaji dan tahu laporan kehadiran yang akan mempengaruhi besar kompensasi.
Bagaimana? Mau mencobanya untuk membantu pekerjaan Anda di kantor? Cukup kunjungi website https://jojonomic.com/produk/jojopayroll-penggajian-online/ dan kemudian coba versi gratisnya. Dijamin, Anda tidak akan rugi apalagi jika Anda harus handling ratusan bahkan ribuan karyawan. Segera install dan ucapkan selamat tinggal cara konvensional penggajian yang ribet!
